Hari Pertama Sekolah: 3 Pertanyaan ini Mendidik Anak jadi Pembelajar Hebat
Bakat Anak – Apa yang biasa Ayah Ibu tanyakan ke anak sepulang ia sekolah?
Hari ini adalah hari pertama sebagian besar anak Indonesia kembali bersekolah. Liburan panjang, bulan puasa, serta lebaran telah dilalui. Kini saatnya mereka kembali menempuh pembelajaran secara formal selama setahun.
Banyak hal yang dihadapi anak di hari pertama ia kembali bersekolah. Untuk mereka yang naik jenjang, hal terbesar yang menyambut mereka adalah sekolah baru. Yang lain akan berjumpa dengan kelas baru, teman-teman baru, guru baru, bahkan mata pelajaran baru. Ini bisa menjadi kecemasan tersendiri bagi anak, seperti halnya kecemasan yang kita alami saat hari pertama bekerja di sebuah perusahaan.
Namun ada yang berbeda di awal tahun ajaran 2015/2016 ini. Muncul sebuah gerakan para orangtua untuk mengantar anak-anaknya di hari pertama mereka kembali bersekolah. Selain menjadi penyemangat agar anak tidak terlalu cemas, orangtua juga dapat melihat sendiri suasana sekolah di mana anak akan belajar secara formal. Lebih baik lagi kalau bisa berinteraksi dengan pihak sekolah, terutama guru yang mengajar anak. Karena, sekali lagi, orangtua tidak menimpakan tanggung jawab pendidikan anak, melainkan mendelegasikan dan bekerja sama dengan sekolah.
Kalau sudah diantar, lalu apa?
Hari pertama anak bersekolah tentu membentuk kesan anak tentang belajar di sekolah. Ini cuma satu dari 365 hari, di mana petualangan belajar anak bersama teman-temannya dimulai pada hari tersebut. Sayangnya, kita sebagai orangtua belum terlalu tanggap dengan apa yang anak alami di hari pertama ia bersekolah. Seperti hari-hari lainnya, kebanyakan orangtua hanya sebatas bertanya, “Bagaimana sekolahnya hari ini?”
Seorang guru PAUD, Julie Pelligrino dari Reading Row, yang juga seorang pakar kegiatan membaca bagi anak, menegaskan bahwa pertanyaan standar seperti “Gimana sekolahnya hari ini?” tidak akan mendapatkan banyak cerita dari anak. Paling-paling, jawabannya adalah, “Baik.” Atau sekadar bertanya seputar nilai, semisal, “Gimana ulangannya hari ini? Dapat nilai berapa?” Padahal, kita sebagai orangtua perlu memahami apa saja yang dialami anak selama hari pertama bersekolah, yang bisa jadi berdampak pada proses pembelajaran di kelas selanjutnya.
Irving Sigel, seorang profesor psikologi perkembangan anak, juga mengungkapkan pentingnya bertanya kepada anak. Otak anak akan merespon sebuah pertanyaan sebagai tantangan untuk belajar dan mengembangkan kemampuan kognitif, emosional, dan sosialnya. Sehingga, kita butuh bertanya dengan tepat; karena saat anak mampu bercerita lebih banyak, ia juga belajar – baik dari mengingat, membentuk opini, maupun merefleksikan apa yang dialaminya.
Sudah Siap Lakukan 5 Hal ini di Hari Pertama Sekolah Anak?
Inilah 3 Alasan Mengapa Hari Pertama Sekolah tak Boleh Dilewatkan
Hari Pertama Masuk Sekolah, Siapa Takut? 3 Tips untuk Orangtua
Kalau begitu, apa alternatif pertanyaan yang Ayah Ibu bisa ajukan ke anak sepulang hari pertama ia bersekolah? Ayah Ibu bisa mengajukan tiga pertanyaan spesifik berikut agar mendapatkan gambaran yang lebih lengkap tentang apa saja yang dialami anak di hari pertamanya masuk sekolah.
Apa yang seru di sekolah hari ini?
Pertanyaan ini ditujukan untuk mengungkapkan bagaimana sekolah dan guru menjadikan hari pertama bersekolah titik awal yang menantang (atau tidak) buat anak untuk belajar. Anak bisa jadi ogah-ogahan belajar di sekolah atau kelas barunya, karena kegiatan belajar tidak dimulai dengan sesuatu yang seru. Padahal, keseruan belajar di sekolah mencerminkan keterlibatan (engagement) anak dalam belajar formal, yang mana berdampak besar pada prestasi akademiknya di sekolah. Dalam laporan OECD yang ditulis Jon Douglas Willms, lingkungan sekolah termasuk salah satu faktor yang mempengaruhi keterlibatan anak dalam belajar.
Siapa temanmu yang asyik hari ini?
Teman dan persahabatan merupakan elemen yang tak dapat dipisahkan dari belajar di sekolah. Oleh karena itu, hari pertama anak di sekolah bisa menjadi kesempatan untuk berkenalan, bahkan menjalin pertemanan dengan orang baru. Ini mengingat bahwa meskipun Indonesia terpuruk di peringkat 2 terbawah dari 65 peserta PISA 2012 (yang merupakan penilaian internasional di bidang matematika, membaca, dan sains), anak Indonesia adalah yang paling bahagia dan paling bisa bersahabat di sekolah.
Apa pelajaran yang kamu sukai hari ini?
Anak bisa jadi sudah belajar di kelas di hari pertamanya kembali bersekolah. Pertanyaan ini dapat Ayah Ibu ajukan untuk menggali dua hal: pertama, topik apa yang menarik minat anak, dan kedua, bisa jadi, sebuah kegiatan belajar disukai anak karena metode belajar yang ditawarkan oleh guru menggugah semangat belajar anak.
Apa pertanyaan spesifik yang Ayah Ibu ajukan ke anak sepulang hari pertama bersekolah?
Bekali Diri Anda, Klik dan Unduh Buku-E Panduan Hari Pertama Sekolah
Foto oleh Nurudin Jauhari
One thought on “Hari Pertama Sekolah: 3 Pertanyaan ini Mendidik Anak jadi Pembelajar Hebat”